LEBAK - Asep ROHMATULLAH merupakan salah satu Calon Anggota DPRD Provinsi Banten asal warga Kecamatan Malingping, yang sebelumnya dikenal sebagai aktivis dan pegiat lembaga survei, secara resmi mencalonkan dirinya sebagai anggota DPRD Banten Dapil Kabupaten Lebak dari Partai NasDem.
Asep mengatakan niatnya mendaftar sebagai salah satu calon DPRD Provinsi karena ingin mengabdi untuk kemajuan kampung halaman."Kata Asep kepada wartawan pada Minggu (20/08/2023).
Baca juga:
Tony Rosyid: Copot Satu, Pasang Seribu
|
Menurutnya, melalui peran dan fungsi DPRD, Asep ingin memperjuangkan suara dan aspirasi masyarakat lebak. Asep merasa sudah saatnya dirinya kembali untuk mengabdi setelah belasan tahun menimba ilmu di Jakarta.
"mungkin sudah waktunya saya pulang untuk mengabdi ke kampung halaman karena masih banyak hal yang belum selesai di Lebak, dari mulai persoalan pendidikan, kesehatan, pertanian, perikanan, infrastruktur hingga pemerataan ekonomi, " ujarnya.
Tokoh muda yang juga merupakan mantan ketua HMB Jakarta ini, ingin terlibat mengawal pembangunan di Banten melalui regulasi-regulasi yang dituangkan oleh DPRD Provinsi Banten. Menurutnya, perda-perda yang lahir di Banten harus efektif, juga mampu mengawal dan menopang program-program pembangunan yang ada di Banten.
"Saya ingin berjuang melalui pembuatan perda di DPRD. Dengan kapasitas dan pengalaman yang saya miliki, InsyaAllah saya cukup memahami apa peran yang harus saya lakukan sebagai anggota DPRD Provinsi, jika terpilih nanti, " tambah founder Media Survei Indonesia (MSI) ini.
Asep Rohmatullah yang lahir di Malingping, 40 tahun lalu ini, menyelesaikan pendidikan dasarnya di SDN 1 Malingping. Kemudian, melanjutkan sekolah ke MTs Mathla'ul Anwar Malingping dan MAN 1 Serang. Sementara gelar sarjana dan Pascasarjana nya di UIN Jakarta dan Universitas Trisakti.
Memulai karir profesionalnya ketika bekerja sebagai peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI-Denny JA). Ayah tiga anak ini kemudian mendirikan lembaga survei sendiri yang diberi nama Media Survei Indonesia (MSI) dan sudah menangani survei dan pemenangan kepala daerah di Indonesia.
Setahun terakhir ini, Asep dipercaya oleh Walikota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie sebagai staf khusus Walikota membidangi hubungan antar lembaga.
Karirnya sebagai peneliti dan konsultan politik selama lebih dari 15 Tahun ini dianggap sebagai modal penting yang dapat mendukung untuk menjadi anggota DPRD Provinsi Banten yang mumpuni.***